Monday, May 7, 2012

5 Manfaat Jatuh Cinta Terhadap Kesehatan


Jatuh cinta sering kali membuat seseorang menjadi lupa diri. Seperti kata pepatah “cinta itu buta”. Bagi orang yang sedang jatuh cinta, semua hal terasa menjadi lebih indah,apalagi jika cinta berlanjut hingga ke pelaminan. Jatuh cinta muncul kerap tanpa diduga. Bahkan banyak yang bilang jatuh cinta tidak mengenal usia muda atau tua.

Apakah anda tau? ternyata jatuh cinta memiliki dampak positif terhadap kesehatan anda. Ada beberapa alasan mengapa jatuh cinta itu perlu. Berikut ini adalah 5 dampak jatuh cinta terhadap kesehatan:

Orang jatuh cinta akan merasa hebat.
Semangat dan optimisme seseorang akan menguat. Ini terjadi akibat keluarnya hormon dopamin yang muncul seiring terjadinya rasa sayang. Hormon tersebut membuat Anda bahagia dan mampu menatap sesuatu lebih positif.

Menurunkan berat badan.
Proses ini tidak terjadi secara instan. Jatuh cinta menyebabkan tubuh Anda menyetimulasi norepinephrine yang membantu menghasilkan adrenalin. Zat ini akan menekan nafsu makan Anda. Makanan yang masuk perut pun menjadi terbatas.

Jatuh cinta membuat Anda cerdas.
Pasalnya, hormon yang meningkatkan kemampuan memori jumlahnya meningkat seiring dengan pertumbuhan sel-sel otak yang baru. Akhirnya otak menjadi lebih lancar dan kreatif yang membuat anda menjadi lebih cerdas.

Terlihat awet muda.
Selama jatuh cinta, tubuh juga memroduksi hormon oksitosin yang memicu pelepasan DHEA. DHEA merupakan hormon pemicu pemulihan sel pada tubuh.

Melindungi kesehatan jantung.
Romantisme akan membuat kadar hormon kortisol penyebab stres menurun. Karena orang yang sering stres kerap dihubungkan dengan risiko terkena serangan jantung.